The Citizen berhasil menumbangkan The Reds dengan Skor 2-1

Susunan Pemain Kedua Tim :

Man City    : Ederson, Danilo, John Stones, Kompany, Laporte, Bernardo, Fernandinho,                           David Silva, Sterling, Sane, S Aguero.

Cadangan : Walker, Gundogan, Kevin De Bruyne, Mahrez, Otamendi, Jesus, A Muric.


Liverpool  : Alisson, Robertson, Van Dijk, Lovren, Alexander-Arnold, Wijnaldum, J                                    Henderson, Milner, Salah, Sadio Mane, Firmino.

Cadangan : Fabinho, Naby Keita, Sturridge, A Moreno, Lallana, Mignolet, Shaqiri.

Liverpool akhirnya menelan kekalahan pertama mereka di Premier League musim ini usai menyerah dengan skor 1-2 ketika bertandang ke markas Manchester City, Etihad Stadium dalam laga pekan ke-21, Jumat (4/1) dini hari WIB.

City unggul lebih dulu lewat aksi Sergio Aguero di babak pertama. Roberto Firmino sempat menyamakan kedudukan sebelum Leroy Sane mencetak gol untuk memastikan kemenangan tuan rumah.

Berkat tambahan tiga poin ini, Manchester City sukses kembali ke posisi dua klasemen sekaligus memangkas jarak dengan Liverpool menjadi hanya empat poin saja. Persaingan juara pun masih terbuka lebar.

readmore »»  

India Memproduksi Minuman Dari Air Kencing Sapi

Pernahkah anda membayangkan minum urine/air kencing? Membayangkannya saja tentu sudah membuat anda jijik apalagi mencicipinya. Naumn, berbeda dengan kebanyakan orang, di India urine/air kencing sapi diolah menjadi minuman segar dan disukai banyak orang.

Berawal dari ketidaksukaan Baba Ramdev terhadap produk Coca Cola dan Pepsi yang merajai India, sebuah organisasi di India yang bernama Kanpur Gaushala Society menciptakan minuman kesehatan yang mengandung rempah-rempah India seperti Tulsi, Brahmi dan Shankhpushpi serta campuran ekstrak urine sapi sebesar 5%.

Minuman dengan merek Goloka Pay ini mulai dipasarkan sejak tahun 2009 dan ternyata peminatnya cukup besar. Dua varian rasa Goloka Pay yaitu Lemon dan Jeruk cukup menarik minat banyak orang untuk mencoba mencicipinya. Anda tertarik?

readmore »»  

Final Barcelona vs Sevilla: Skor 2-0

Bola.net - Mental Juara Antar Barca Juara Copa del Rey

Barcelona mengangkat trofi Copa del Rey yang ke-28 setelah mengalahkan Sevilla dalam partai final yang berlangsung pada hari Senin (23/5) dini hari.

Dalam laga ini, Barca menunjukkan mental juara. Meski bermain dengan sepuluh pemain sejak babak pertama, La Blaugrana akhirnya menang dengan skor 2-0 di akhir babak. Gol Barca dalam laga ini dicetak olehJordi Alba pada menit 97 dan Neymar pada menit 120. Gelar ini sekaligus mengantar Barca meraih double winner musim ini.

Digelar di Vicente Calderon, Barcelona membuka peluang pertama lewat kaki Suarez pada menit 9. Namun upaya tersebut masih belum memberikan hasil. Sevilla kemudian juga punya peluang tak lama setelah itu, lewat kerja sama antara Vitolo dan Coke.

Skor tetap imbang 0-0 hingga menit 30. Perjuangan Barca menjadi sulit karena baru menginjak menit 36, Mascherano harus meninggalkan lapangan lebih dulu karena ia mendapat kartu merah setelah melakukan pelanggaran pada Gameiro.

Banega maju sebagai penendang dalam kesempatan ini. Sayang, tendangannya masih mampu ditepis Ter Stegen.

Di menit-menit terakhir babak pertama, Barca hampir saja memimpin setelah mendapat hadiah tendangan pojok. Namun sundulan keras Pique dari umpan Rakitic masih melambung di atas mistar gawang.

Di babak kedua, Barca yang harus bermain sepuluh orang memasukkan Mathieu menggantikan Rakitic.

Sevilla yang unggul jumlah pemain, tampil percaya diri dan terus menekan di daerah pertahanan Barca. Banega hampir saja mengubah keadaan seandainya tembakan datarnya yang keras di sisi kanan gawang Stegen tak membentur tiang gawang.

Usaha Barca untuk memenangkan pertandingan ini semakin sulit. Suarez yang biasanya menjadi senjata andalan, terpaksa harus ditarik keluar karena mengalami cedera. Top skor La Liga tersebut digantikan oleh Rafinha.

Hingga mendekati babak kedua berakhir Sevilla belum mampu membobol gawang Barca. Akhirnya, harapan Barca pun kembali muncul setelah Sevilla juga harus bermain dengan 10 orang. Banega mendapat kartu merah pada menit 90 karena melanggar Neymar. Skor imbang 0-0 bertahan hingga babak kedua waktu normal berakhir.

Extra Time

Alba akhirnya menjadi pahlawan keunggulan Barca. Pada menit 107, Alba mengubah kedudukan menjadi 1-0 untuk keunggulan Barca. Menerima umpan lambung dari Messi, Alba menerobos dari sisi kiri, melanjutkan bola dengan kaki kirinya, datar ke tiang jauh yang tak mampu dijangkau kiper Sevilla.

Karena sama-sama bermain 10 pemain, Barca kembali mendominasi pada extra tim ini. Kiper Sevilla pun harus berkali-kali menyelamatkan gawangnya dari kebobolan yang kedua. Barcelona kemudian bisa menambah keunggulan di menit-menit akhir lewat Neymar setelah mendapat umpan terobosan dari Messi. Skor 2-0 menutup laga final Copa del Rey 2016.

Susunan Pemain

BARCA: Ter Stegen; Alves, Pique, Mascherano, Alba (Sergi Roberto 120); Rakitic (Jeremy Mathieu 46), Busquets, Iniesta; Neymar, Suarez (Rafinha 57), Messi
SEVILLA: Rico; Mariano (Yevheniy Konoplyanka 80), Rami, Carrico, Escudero; Krychowiak, Iborra Fernando Llorente 106); Coke, Banega, Vitolo; Gameiro

Statistik

Ball possession: 50% - 50%
Shots: 15 - 10
Shots on target: 11 - 3
Pelanggaran: 10 - 31
Kartu kuning: 4 - 8
Kartu merah: 1 - 1. 

readmore »»  

Andres Iniesta Semringah Dapat Applause Fans Real Madrid

Andres Iniesta mengucap terima kasih kepada fans Real Madrid yang memberikan sambutan meriah menyusul performa luar biasa saat Barcelona menyabet kemenangan di El Clasico. 

Gelandang internasional Spanyol - yang mengapteni tim untuk kali pertama melawan Madrid - menyuplai bola untuk gol Neymar di babak pertama sebelum melesakkan gol di periode kedua pada laga yang berujung kemenangan 4-0 buat The Catalans. 

Suguhan performa ciamik ternyata berhasil menghipnotis suporter Los Merengues, makastanding applause pun diberikan saat ia ditarik keluar untuk digantikan Munir, sama seperti Ronaldinho pada 2006 silam. 

“Saya ingin berterima kasih kepada fans,” ujarnya kepada Canal Plus. 

“Kami merasa baik, kami bermain komplet di segala cara. Kami memberikan mereka sedikit peluang, kami sulit kehilangan bola. Kami sangat efektif. 

“Di hari lain saya mengatakan satu-satunya yang membuat kami tertarik adalah diri kami sendiri. Kami melakukannya dan meminimalisasi lawan,” pungkas Iniesta.

readmore »»  

Gol tunggal Paulo Dybala membawa Juventus menang atas musuh bebuyutannya, AC Milan.

Bermain di markasnya sendiri, Juventus sukses menaklukkan salah satu musuh bebuyutannya, AC Milan, lewat skor tipis 1-0, dalam lanjutan Serie A Italia giornata 13, Minggu (22/11) dini hari WIB.

Paulo Dybala jadi pahlawan kemenangan lewat gol tunggalnya di menit ke-65. Kemenangan ini sekaligus mengatrol peringkat Juve ke posisi enam klasemen sementara.

Babak Pertama

Selepas sepakan mula dilakukan, Juventus yang bertindak sebagai tuan rumah langsung menguasai jalannya pertandingan. Pusat serangan mereka berada di tengah, dengan Hernanes yang berperan sebagai trequarista sebagai inspirasinya.

Peluang pertama pertandingan pun didapat oleh pemain asal Brasil tersebut di menit keempat. Namun tembakan bebas eksekusinya masih melambung jauh di atas mistar AC Milan. Sang tamu kemudian membalasnya sesaat berselang lewat aksi Juraj Kucka dan Carlos Bacca. Namun tak ada yang benar-benar membahayakan jala Gianluigi Buffon.

Di menit 18, percobaan dilakukan Juraj Kucka lewat tembakan jarak jauh, namun dengan mudah diamankan Buffon. Claudio Marchisio kemudian membalasnya dengan cara serupa di menit 25, yang mampu ditangkap Donnarumma juga tanpa kesulitan.

Kans terbaik mencetak gol dimiliki Juve pada menit 40. Trequartista mereka, Hernanes, melepaskan tembakan jarak jauh yang terdefleksi kepala Alessandro Romagnoli. Secara ajaib Donnarumma mampu menghalau bola hingga hanya menghasilkan sepak pojok. Tak ada peluang berarti lainnya yang hadir, babak pertama pun berakhir 0-0.

Babak Kedua

Paruh kedua pelatih Juve, Massimiliano Allegri, melakukan perubahan krusial dengan menerapkan formasi 3-5-2. Hernanes yang tampil cukup gemilang di paruh pertama ditarik keluar, untuk digantikan bek tengah, Leonardo Bonucci. Hasilnya pun efektif.

Serangan Si Nyonya Tua jadi jauh lebih greget, dengan permainan melebar yang mengedepankan para sayapnya, yakni Alex Sandro dan Stephan Lichtsteiner. Namun segala percobaan Juve terbentur kiper muda fantastis, Antonio Donnarumma, yang melanjutkan kegemilangannya di babak pertama.

Aksi brilian kiper berusia 16 tahun itu tampak di menit ke-60. Tembakan spekulasi Paul Pogba dari jarak 35 yard, meluncur deras ke gawang Milan. Namun dengan sigap Donnarumma sukses menangkisnya. Meski begitu, pada akhirnya benteng kokoh penggemar Gigi Buffon tersebut runtuh juga.

Berawal dari penetrasi Alex Sandro di sisi kanan pertahanan Milan, pemain yang diboyong Juve dari FC Porto tersebut kemudian mengirimkan umpan manis pada Paulo Dybala, yang beridiri kosong di depan gawang Milan. Didahului kontrol dada, pemain internasional ini kemudian melepaskan tembakan keras yang menjebol jala Donnarumma! Juve pun unggul 1-0.

Tertinggal, Milan kemudian bangkit dengan mengurung pertahanan tuan rumah. Peluang terbaik dimiliki Alessio Cerci lewat tembakan terukurnya di masa injury time, yang sayangnya masih mampu dihalau Buffon. Tak ada gol tambahan tercipta, skor 1-0 untuk Juve pun bertahan hingga usai.

readmore »»